Siapa yang tidak kenal
firefox
sebagai web browser yang paling di minati dan banyak digunakan saat ini, begitu juga dengan saya, bagi yang sudah pakai tentunya
ingin
mengoptimalkanperformance firefox karena
bandwidth
is money, dan satu lagi yang tidak kalah pentingnya yaitu agar
penggunaan
RAM / memory pada firefox
tidak boros.
Buka firefox dan ketikkan
about:config pada address bar sama halnya ketika kita membuka sebuah situs web. Lalu ikuti
langkah-langkah berikut :
1. Batasi kapasitas cache memori
Setiap kali sobat membuka sebuah halaman web, Firefox otomatis akan menyimpannya
dalam cache memori. Secara default Firefox menggunakannya sebesar jumlah
maksimal RAM yang di miliki. Itulah mengapa semakin banyak membuka web,
memori komputer semakin habis. Untuk membatasinya tambahkan option
browser.cache.memory.capacity.
Caranya klik kanan di sembarang tempat (tab config),
New -> Integer.
Ketik
browser.cache.memory.capacity atau copy saja biar mudah -> enter, masukkan angka
2048.
2048 disini artinya gunakan cache memori maksimal hanya 2 MB. Anda bisa coba
– coba dengan angka yang lain, namun usahakan merupakan kelipatan dari
1024.
2. Batasi kapasitas cache history
Sama seperti cache memori hanya bedanya lebih ditujukan untuk mempercepat loading halaman saat sobat menekan tombol back
dan forward pada browser firefox. Apabila jarang memakai back dan forward, ada
baiknya di set dengan nilai kecil guna menghemat memori. Pada filter (ada di
bagian kotak atas halaman) ketikkan :
browser.sessionhistory.max_total_viewers,
ubah nilai
-1 menjadi
3. Default -1 artinya
gunakan semaksimal RAM yang ada, nilai default dari Firefox benar-benar
rakus bukan?
3. Batasi kapasitas cache disk
Secara default Mozilla Firefox menset ukuran cache disk sebesar 50 MB. Tentunya ini
pemborosan memori. Merubahnya menjadi 2 MB dapat memberikan performa yang
positif khususnya bagi komputer dengan memori dibawah 128 MB dan harddisk model
lama.
Caranya pada filter ketikkan :
browser.cache.disk.capacity, ubah
nilai
50000 menjadi
2000.
4. Load yang perlu saja
Secara default Firefox tanpa kita sadari merusaha melakukan pre-download pada
link halaman web yang mungkin akan kita klik. Hal ini meniru taktik Google yang
mencache terlebih dahulu result pertama dari link pencarian yang dia temukan.
Tentu cara ini hanya memboroskan bandwdith, dan performa CPU.
Untuk
menonaktifkan fitur ini ketik pada filter:
network.prefetch-next,
klik dua kali, agar nilainya menjadi
false.
5. Mengaktifkan fitur config.trim_on_minimize.
Caranya klik kanan,
new ->
boolean, ketikkan
config.trim_on_minimize. Set nilainya
True.
Dengan cara ini setiap
kali Firefox di minimize, otomatis memori yang di pakai akan dilepas /
dibebaskan, sehingga dapat dipakai untuk proses aplikasi lainnya.
6. Disable download history
Sebaiknya sobat nonaktifkan fitur history ini. Karena semakin banyak download
history yang disimpan, maka akan menurunkan performa Firefox.
Caranya mudah, pilih
menu
Tools -> Options -> Privacy. lalu hilangkan pilihan
pada
“Remember what I’ve downloaded”
7. Batasi extension/add-ons
Semakin banyak add-ons yang gunakan, semakin besar RAM yang dihabiskan.
Disable add-ons yang sekiranya tidak perlu atau jarang digunakan. Untuk membandingkan performa memori
yang digunakan saat menggunakan dan tanpa add-ons dapat dilakukan dengan
mencoba menjalankan Firefox pada kondisi safe-mode. Caranya dengan perintah:
$
firefox -safe-mode. Pada pilihan yang muncul pastikan Anda beri tanda
pada opsi:
Disable all add-ons. Anda bisa mengaktifkan kembali
jika memang ada add-on yang sangat anda perlukan ketika membuka sebuah halaman
web.
setelah di acak-acak ternyata mozilla
firefox yang katanya browser tercepat dapa kita tingkatkan lagi
kinerjanya...heehhe yaitu adalah dengan mengikuti jurus berikut ini
:hehee....
di address kalian klik about:config disitu akan di tampilkan semua tentang konfigurasi firefox hehehe....lalu kalian cari
network.http.pipelining
network.http.proxy.pipelining
network.http.pipelining.maxrequests
Dari
sini sebenernya fungsi normalnya browser hanya akan melakukan sekali
request ke server untuk itu kita ubah confignya yang false menjadi true
seperti berikut ini
Set "network.http.pipelining" to "true"
Set "network.http.proxy.pipelining" to "true"
Lalu ubah nilai
Set
"network.http.pipelining.maxrequests" requestnya menjadi 50. ini
artinya akan melalukan 50 request. (tergantung kalian mau ubah jadi
berapa..heheheh.)
Terakhir kalian buat "nglayout.initialpaint.delay" buat valuenya "0"
Ini
fungsinya untuk waktu browser menunggu dalam menerima file jadi dengan
gini dia akan lebih cepat dengan tidak menunggu waktu yang
lama.hehee...kalo ga ada ya tambah sendiri dong . klik kanan new >
integer
ok deh sampai disini aja yach...
Setelah semua langkah diatas selesai, selanjutnya
restart Firefox agar
perubahan yang sudah kita buat berfungsi. Kini bisa kita lihat performa Firefox dan
kita dibandingkan dengan sebelumnya.
Semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi buat sobat…